top of page

Kehidupan Di Korea Selatan yang Bisa Kita Pelajari dan Kita Teladani

9-1-2019

Korea, Si Negara yang mendapatkan julukan negeri ginseng ini ternyata menyimpan pelajaran sisi kehidupan loh. Negara yang dikenal dengan istilah Negeri Ginseng, kecantikan serta artis-artis korea atau yang bisa kita sebut K-POP ini menyadarkan kita akan kebiasaan yang sebenarnya kecil dan sepele tetapi kita lupa bahwa sikap dan moral sangatlah penting untuk kita pertahankan sampai kapanpun. Ada satu peribahasa yang berbunyi seperti ini, Adakah dari telaga yang jernih, mengalir air yang keruh? yang artinya, orang-orang yang baik biasanya mengeluarkan kata-kata yang baik juga.



Ada banyak sisi dari kehidupan di Korea Selatan yang bisa kita pelajari. Dari segi kuliner, keuletan kerja, sopan santun dan juga fashionnya. Seperti halnya saat kita sedang berada di satu restorant saat makan siang atau makan malam. Tidak seperti di Indonesia yang mana kita kalau mau panggil waitress harus teriak-teriak “Mas” atau “Mbak”. Nah di Korea Selatan berbeda caranya. Kita cukup memencet tombol namanya “Bing-bong” atau “yo-chul”. Tombol ini selalu ada di ujung meja setiap pelanggan. Ketika kita menekan bell ini, mereka akan datang sesegera mungkin dan menanyakan apa yang bisa mereka bantu. Jadi jan gan sekali-kali teriak ya! Jangan bilang ‘Yo-gi-oh!’. Itu tidak sopan.



Sisi yang selanjutnya yang dapat kita pelajari adalah Kehidupan di Korea Selatan selalu menerapkan sesuatu yang efektif. Contohnya ketika kita mencari tampon (untuk menstruasi), di sana ada banyaka sekali toko besar yang mengemas tampon dengan pasta gigi. Jadi satu paket langsung dapat tampon dan pasta giginya. Jadi istilahnya ini srategi marketing bernama “buy one, get one free” (beli satu gratis satu). Sebenarnya ini tidak ada hubungannya. Tapi memang sangat efektif dan hemat waktu. Apa lagi dua item ini kebutuhan sehari-hari.



Nah... Dan yang sangat terpenting kita harus bisa berbahasa korea ya. Ada yang menarik di sini ketika kita menggunakan bahasa Korea di sana. Misalnya ketika kita pergi apotik untuk beli sesuatu. Ketika seorang waygukin (foreigner/orang asing) mengucapkan bahasa Korea, kalian biasanya akan dapat sesuatu. Biasanya yogurt. Mereka sangat senang melihat kita berusaha berbicara dan mempelajari bahasa Korea. Orang sana memang ramah dan ringan tangan.



Di Korea ada istilahnya dengan nama Pepero Day atau yang artikan sebagai Hari Kasih Sayang. Ada banyak sekali hari kasih sayang di Korea. Bahkan hal ini dimanfaatkan sebagai strategi pemasaran. Khususnya coklat. Di Korea Selatan ada yang namanya Pepero Day yang diperingati setiap 11 November. Nanti akan ada yang namanya pretzel stick berbentuk angka 11. Kalau kalian penggemar coklat, kalian akan sangat beruntung kalau datang di tanggal ini. Soalnya cantik-cantik dan murah tentunya.



Di Negara Korea memiliki hal yang menarik. Yang menarik dari kehidupan di Korea Selatan. Kalau kita pesan delivery order, di sana service-nya premium banget. Mereka akan mengantarkan makanan lengkap dengan peralatan makannya. Kalau kalian sudah selesai makan, cukup letakkan kembali peralatan makan di depan pintu. Mereka akan kembali lagi mengambilnya. Sebuah kebiasaan yang bisa kita terapkan juga ya.



Ada yang bisa kita coba juga loh saat kita berada di Negeri Ginseng Korea. Bagi kita yang hobby menyicipi makanan, kita bisa berkenalan dengan makanan satu ini. Kimchi. Akan tetapi ada kabar gembira loh, bahwa kita dapat belajar membuat kimchi. Ingin belajar membuat kimchi dari negeri asalnya? Wah tentu mengasyikkan ya. Bagi kamu penggemar drama korea, pasti udah gak asing lagi dengan hidangan khas Korea Selatan yang satu ini. Membuatnya memang gak mudah karena membutuhkan bahan-bahan dan teknik khusus yang harus dipelajari. Nah, kamu bisa mempelajarnya di negeri gingseng nih. Semoga artikel ini bermanfaat ya.

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page