Bos mata-mata Rusia mengunjungi Pyongyang, Korea Utara (Korut) awal pekan ini. Maksud kunjungan tersebut yakni untuk membahas kerja sama keamanan antara kedua negara.
Sergei Naryshkin, kepala dinas intelijen luar negeri Rusia, SVR bertemu dengan Menteri Keamanan Korea Utara Ri Chang Dae selama kunjungannya pada 25-27 Maret.
Para pejabat membahas peningkatan kerja sama "untuk mengatasi tindakan mata-mata dan rencana kekuatan musuh yang terus meningkat," kata kantor berita resmi Korut, KCNA dalam laporannya seperti dilansir AFP, Kamis (28/3/2024).
Sama-sama Terkena Sanksi Global
Diketahui bahwa Rusia dan Korea Utara sama-sama terkena sanksi global -- Moskow atas invasi mereka ke Ukraina, dan Pyongyang atas uji coba senjata nuklirnya.
Pada bulan September tahun lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengadakan pertemuan di wilayah timur jauh Rusia. Dalam pertemuan itu, Kim menyatakan bahwa hubungan dengan Moskow adalah "prioritas nomor satu" negaranya.
Amerika Serikat kemudian mengklaim Pyongyang mulai menyediakan senjata untuk Moskow.
Sementara Korea Selatan menegaskan awal bulan ini, bahwa Korea Utara telah mengirimkan sekitar 7.000 kontainer senjata ke Rusia untuk perangnya dengan Ukraina sejak pengiriman dimulai sekitar bulan Juli lalu.
selengkapnya https://news.detik.com/internasional/d-7267195/ada-apa-di-balik-kunjungan-bos-mata-mata-rusia-ke-korea-utara.
Comments